Sering Dianiaya, Suami Ancam Akan Bunuh Anak Dan Mertua Jika Istri Melapor Ke Polisi
LS, warga KM 39 Desa Bukit Baling, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muarojambi mendatangi kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Muarojambi, Rabu (14/11/2018).
Tujuannya melaporkan suaminya karena telah melakukan perbuatan kekerasan dalam rumah tangga kepada dirinya. LS menjelaskan, ia telah mendapatkan kekerasan kekerasan dalam rumah tangga berupa fisik dan juga psikis selama dua tahun tetakhir.
Agen Domino
Puncaknya, Selasa (13/11/2018) Ia dicekik oleh suaminya dan diancam akan dibunuh jika melaporkan kejadian tersebut kepihak manapun.
Lebih lanjut Ia menerangkan bahwa Ia sudah lima tahun menikah dengan suaminya. Pada tahun pertama hingga ketiga LS tidak pernah mendapatkan kekerasan. Namun, tahun ketiga dan kelima ini, tepatnya setelah suami berhenti bekerja di ternak ayam, LS acap kali mendapatkan kekerasan.
Agen Poker
Ia menjelaskan bahwa Ia tinggal bersama dengan anak dan ibu kandung LS yang saat ini tengah sakit stroke. Bahkan, dikatakan oleh LS bahwa tindakan kekerasan yang didapatkannya tersebut disaksikan oleh ibu dan anaknya.
Ia menambahkan bahwa, kerap kali Ia mendapatkan suaminya pulang kerumah dalam keadaan seperti orang narkoba. Namun, dikatakannya bahwa Ia tidak memiliki bukti untuk hal itu.
Tidak ada komentar