Header Ads


Akibat Bohongi Suami, Wanita Ini Ditemukan Tewas Dikamar Hotel Usai Ngamar Bareng Selingkuhan



Aneh, seorang wanita berinsial NS (36) warga Kecamatan Ngebel, Ponorogo meniinggal dunia secara misterius. NS dinyatakan meninggal oleh pihak dokter ketika dibawa ke RS Griya Husada, malam. Dari keterangan Polres Madiun, korban sempat berpamitan pada suami nya berinisial RN ke Madiun dengan alasan hendak menservice HP.

Lalu RN mengantar istri nya hingga ke Jalan Raya Delopo, Kabupaten Madiun sekitar pukul 05.00 WIB. Sesampai nya korban meminta sang suami untuk segera kembali karena ia beralasan ingin pergi menggunakan bus ke Madiun. Bukan nya ke Madiun untuk service HP, NS ternyata telah membuat janji seorang seorang pria tanpa sepengetahuan suami nya.

Korban pun akhir nya dijemput oleh pria berinisial RS, warga Desa Suluk, Kecamatan Dolopo pukul 10.00 WIB. Selanjut nya NS dan RS pergi menuju ke Hotel Surya Indah di Madiun. Pasangan bukan suami istri itu pun kemudian menyewa kamar nomor 121.

Agen Domino


Namun tak lama kemudian sekitar pukul 13.00 WIB, RS keluar dari kamar dan meminta bantuan pada pegawai hotel lantaran NS tak sadarkan diri. Oleh pegawai hotel kemudian disarankan untuk dibawa ke RS Griya Husada Madiun. Dalam keadaan tak sadarkan diri, korban diantara RS menggunakan taksi ke rumah sakit yang dimaksud.

Sesampai nya, korban langsung ditangani oleh seorang dokter dan seorang perawat, namun saat tiba ke RS Griya Husada, NS sudah dinyatakan meninggal. Pihak dokter yang merasa curiga saat korban dibawa sudah meninggal itu pun kemudian melapor ke Polsek Taman.

Agen Poker


Saat ini polisi belum bisa memastikan secara pasti kematian korban, apakah korban dibunuh atau karena overdosis obat kuat. Namun dari hasil pemeriksaan, penyidik tidak menemukan bekas luka fisik pada tubuh korban. Namun barang bukti telah diamankan seperti celana dalam berwarna ungu yang terdapat bercak darah dan bercak kekuningan.

Dari hasil otah TKP, korban diduga meninggal dunia tidak wajar. Saat ini polisi masih menunggu pemeriksaan terhadap para saksi-saksi menunggu hasil otopsi dari dokter. Sementara menurut pengakuan pegawai hotel, pasangan RS dan NS memang sudah langgan menyewa kamar dihotel tersebut dengan harga Rp 50 ribu perhari.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.